Villarreal vs Juventus, Villarreal dan Juventus harus puas berbagi poin setelah duel sengit mereka berakhir imbang dengan skor 2-2 pada matchday kedua League Phase Liga Champions 2025/2026. Pertandingan berlangsung di Estadio La Ceramica, Kamis (2/10/2025) dini hari WIB, dan penuh drama hingga menit-menit terakhir.
Si Nyonya Tua sempat tertinggal lebih dulu lewat gol Georges Mikautadze di babak pertama. Namun, Juventus mampu membalikkan keadaan melalui gol Federico Gatti dan Francisco Conceicao. Sayangnya, kemenangan yang sudah di depan mata sirna setelah Renato Veiga mencetak gol penyeimbang di penghujung laga.
Dengan hasil ini, Juventus masih belum meraih kemenangan dalam dua laga awal Liga Champions musim ini. Hal serupa juga dialami Villarreal, yang baru mengoleksi dua poin dari hasil imbang beruntun.
Babak Pertama: Villarreal Unggul Lebih Dulu
Sejak peluit awal dibunyikan, Villarreal langsung tampil menekan dengan dukungan penuh suporter tuan rumah. Atmosfer panas di Estadio La Ceramica semakin membakar semangat para pemain untuk menekan Juventus sejak menit pertama.
Namun, Villarreal mendapat kabar buruk pada menit ke-16. Juan Cabal harus ditarik keluar karena cedera otot saat mencoba melepaskan umpan, dan posisinya digantikan oleh Mario.
Hanya dua menit berselang, Villarreal sukses memecah kebuntuan. Nicolas Pepe mengirim umpan matang kepada Georges Mikautadze, yang dengan tenang menaklukkan kiper Juventus, Mattia Perin. Wasit sempat meninjau ulang melalui VAR, tetapi gol tetap disahkan. Skor berubah menjadi 1-0 untuk Villarreal, Villarreal vs Juventus.
Setelah gol tersebut, Villarreal hampir menggandakan skor. Alfonso Pedraza melepaskan tembakan keras yang sayangnya masih membentur tiang gawang. Juventus berusaha membalas lewat sundulan Weston McKennie, namun kiper Arnau Tenas melakukan penyelamatan gemilang.
Menjelang akhir babak pertama, Bianconeri mencoba bangkit. Kenan Yildiz sempat melepaskan tembakan voli keras, sementara Jonathan David mendapatkan peluang emas dari skema sepak pojok. Namun, ketangguhan Tenas membuat skor tetap bertahan.
Di sisi lain, Villarreal juga punya peluang menambah keunggulan melalui Tajon Buchanan yang melakukan serangan balik cepat. Tembakannya mengarah ke gawang, tetapi Perin melakukan refleks brilian untuk mementahkan peluang tersebut.
Babak pertama pun ditutup dengan skor 1-0 untuk keunggulan Villarreal.
Babak Kedua: Juventus Bangkit, Villarreal Balas Dramatis
Villarreal vs Juventus, Memasuki babak kedua, pelatih Juventus, Igor Tudor, melakukan pergantian taktik dengan memasukkan Francisco Conceicao menggantikan Teun Koopmeiners. Pergantian ini terbukti menjadi titik balik bagi Juventus.
Hanya dalam tiga menit, Juve berhasil menyamakan kedudukan. Bermula dari lemparan ke dalam Lloyd Kelly, bola jatuh ke kaki Federico Gatti. Dengan penuh percaya diri, Gatti melepaskan tendangan salto spektakuler yang menghujam gawang Villarreal. Skor berubah menjadi 1-1.
Tidak lama kemudian, Juventus berhasil berbalik unggul. Dani Parejo melakukan blunder fatal dengan salah memberikan umpan, dan bola jatuh ke kaki Conceicao. Pemain muda itu langsung melepaskan sepakan akurat yang tak mampu dijangkau kiper Tenas. Juventus kini memimpin 2-1.
Dominasi Juventus semakin terlihat setelah gol tersebut. Conceicao terus menjadi ancaman di sisi sayap. Ia mengirim umpan silang matang kepada Kelly yang menyundul bola, namun upayanya hanya melenceng tipis.
Pada menit ke-72, Jonathan David hampir memperbesar keunggulan Juventus lewat tendangan chip yang cerdik. Sayangnya, bola hanya membentur mistar gawang, membuat peluang emas itu sirna begitu saja.
Meski Juventus terus menyerang, Villarreal menunjukkan mental baja. Dukungan penuh dari para suporter membuat mereka tetap percaya diri hingga menit akhir pertandingan. Usaha keras itu terbayar pada menit ke-90 ketika Renato Veiga menanduk bola hasil sepak pojok Akhomach. Gol dramatis itu mengubah skor menjadi 2-2.
Sorakan meriah menggema di seluruh stadion. Villarreal berhasil menyelamatkan satu poin meski nyaris kalah di depan pendukung sendiri. Hingga peluit panjang dibunyikan, skor tetap 2-2.
Analisis Pertandingan
Pertandingan ini memperlihatkan betapa pentingnya konsentrasi hingga menit akhir dalam sepak bola. Juventus sudah berada di ambang kemenangan, namun kehilangan fokus pada momen krusial membuat mereka kehilangan tiga poin.
Bagi Villarreal, hasil imbang ini menjadi bukti semangat juang yang tak pernah padam. Meskipun sempat ditekan habis-habisan, mereka tetap bisa mencuri poin berkat keberanian untuk terus menyerang hingga akhir laga.
Dengan hasil ini, kedua tim harus segera memperbaiki konsistensi permainan jika ingin melangkah jauh di Liga Champions musim ini. Juventus masih mencari kemenangan pertama, sementara Villarreal perlu lebih tajam dalam memanfaatkan peluang.
Susunan Pemain
Villarreal: Arnau Tenas; Alfonso Pedraza, Renato Veiga, Rafa Marin, Santiago Mourino; Pape Gueye, Dani Parejo, Santi Comesana; Tajon Buchanan, Georges Mikautadze, Nicolas Pepe.
Pelatih: Marcelino.
Juventus: Mattia Perin; Lloyd Kelly, Federico Gatti, Pierre Kalulu; Juan Cabal, Manuel Locatelli, Weston McKennie, Andrea Cambiaso; Kenan Yildiz, Teun Koopmeiners; Jonathan David.
Pelatih: Igor Tudor.
Kesimpulan
Drama terjadi di Estadio La Ceramica ketika Villarreal berhasil menahan imbang Juventus dengan skor 2-2 di laga penuh intensitas. Gol telat Renato Veiga memaksa Juventus harus puas membawa pulang satu poin, meskipun sempat memimpin lebih dulu.
Kedua tim kini sama-sama mengoleksi dua poin dari dua pertandingan, dan persaingan di fase grup Liga Champions 2025/2026 masih terbuka lebar. Para penggemar sepak bola tentu akan menantikan bagaimana langkah berikutnya dari Si Nyonya Tua dan Kapal Selam Kuning di pertandingan selanjutnya.
👉 Baca juga hasil pertandingan lainnya:
