Apakah Kylian Mbappe Sudah Jadi Pengganti Cristiano Ronaldo di Real Madrid?

Kylian Mbappe

Kylian Mbappe terus mencuri perhatian di Real Madrid berkat penampilan luar biasa sejak awal musim. Gol kemenangan melawan Getafe pekan lalu semakin memperkuat statusnya sebagai bintang utama Los Blancos.

Aksi gemilang tersebut membuat Mbappe menjadi pemain Real Madrid pertama yang mencetak lebih dari 10 gol dalam sembilan laga La Liga sejak Cristiano Ronaldo pada musim 2014/2015. Catatan itu mempertegas perbandingan yang kini semakin sering disematkan kepadanya.

Sejak awal kedatangannya, Mbappe memang dianggap sebagai penerus alami Cristiano Ronaldo. Kini, tanda-tanda bahwa pemain asal Prancis itu mulai memenuhi ekspektasi para penggemar Madrid semakin jelas terlihat.

Meski begitu, Mbappe tetap menegaskan bahwa dirinya tidak ingin hidup di bawah bayang-bayang Ronaldo. Ia berambisi menciptakan warisan dan era baru di Santiago Bernabeu.


Performa Gemilang dan Rekor Impresif Mbappe

Musim ini, Mbappe tampil sensasional dengan torehan 15 gol dari 11 pertandingan di semua kompetisi. Catatan tersebut menempatkannya sejajar dengan performa Ronaldo di masa jayanya.

Sebelum laga melawan Juventus, Mbappe bahkan sempat mencetak gol dalam 11 pertandingan beruntun. Satu gol lagi saja akan membuatnya menyamai rekor 12 laga beruntun milik Ronaldo.

Namun, Mbappe sadar bahwa dirinya masih harus bekerja keras untuk mencapai level sang legenda Portugal. Ronaldo mencetak 450 gol dan mempersembahkan 16 trofi selama sembilan musim membela Real Madrid—angka yang masih jauh untuk dikejar.


Mbappe Tak Ingin Disamakan dengan Ronaldo

Dalam wawancara eksklusif bersama Movistar, Mbappe mengaku sangat menghormati Ronaldo dan bahkan menjadikannya sebagai panutan. Ia juga mengungkap bahwa dirinya sempat menerima banyak nasihat langsung dari sang legenda.

“Cristiano selalu menjadi teladan bagi saya. Saya beruntung bisa berbicara dengannya, dia banyak membantu saya,” ujar Mbappe.

Meski begitu, Mbappe menegaskan bahwa ia tidak ingin sekadar menjadi “pengganti Ronaldo”. Ia ingin menciptakan kisah dan identitasnya sendiri di Real Madrid — menjadi simbol baru bagi generasi modern Los Blancos.


Trofi Akan Jadi Tolok Ukur Kehebatan Mbappe

Ronaldo dikenal bukan hanya karena jumlah golnya yang luar biasa, tetapi juga karena kontribusinya dalam membawa Real Madrid meraih banyak trofi, termasuk empat gelar Liga Champions.

Bagi Mbappe, pencapaian serupa akan menjadi pembeda utama dalam menentukan apakah ia layak disetarakan dengan Ronaldo.

Musim lalu, Mbappe gagal mempersembahkan trofi di musim debutnya. Namun, kini ia tampil jauh lebih matang, lebih fokus, dan lebih haus akan kemenangan.

Dengan persaingan ketat bersama penyerang top dunia seperti Harry Kane dan Erling Haaland, Mbappe dituntut untuk menjaga konsistensi dan membawa Real Madrid kembali berjaya di level Eropa.


Rivalitas Baru: Mbappe vs Haaland

Jika di masa lalu dunia sepak bola disuguhkan rivalitas legendaris antara Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi, kini panggung Eropa diwarnai oleh duel baru antara Kylian Mbappe dan Erling Haaland.

Keduanya sama-sama tampil luar biasa. Haaland sudah mencetak 23 gol dari 13 laga bersama Manchester City musim ini, menjadikannya pesaing utama Mbappe dalam perebutan gelar pemain terbaik dunia.

Meski tidak bermain di liga yang sama, rivalitas mereka terus menciptakan euforia dan membangkitkan semangat kompetisi di era sepak bola modern — layaknya duel abadi Ronaldo vs Messi.


Mbappe dan Tekad Membangun Warisannya Sendiri

Gol indah Mbappe ke gawang Getafe menggambarkan kualitas yang membuat Real Madrid rela bersabar bertahun-tahun untuk membujuknya datang dari Paris Saint-Germain. Kini, ia menjadi figur sentral dalam strategi Carlo Ancelotti.

Namun, membandingkan Mbappe dengan Ronaldo secara langsung tentu masih terlalu dini. Ia masih membutuhkan waktu, konsistensi, dan trofi besar untuk mencapai level legenda seperti CR7.

Dengan ambisi besar, determinasi tinggi, dan performa yang semakin matang, Mbappe tampak siap menulis sejarahnya sendiri di Real Madrid.

“Saya ingin mengikuti jalan saya sendiri,” ucap Mbappe, menegaskan tekadnya untuk menjadi ikon baru Santiago Bernabeu.


Kesimpulan

Kylian Mbappe memang menunjukkan performa yang mengingatkan publik pada era keemasan Cristiano Ronaldo. Namun, untuk benar-benar menjadi penerus sejati, Mbappe harus membawa Real Madrid meraih trofi besar dan terus mempertahankan konsistensinya di level tertinggi.

Dengan segala potensinya, tak ada yang meragukan bahwa era baru Real Madrid telah dimulai bersama Kylian Mbappe.


Sumber: Managing Madrid