Bojan Hodak. Bandung – Persib Bandung sukses meraih kemenangan penting usai menundukkan Persebaya Surabaya dengan skor tipis 1-0 dalam laga pekan kelima BRI Super League 2025/2026 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Jumat (12/9/2025). Gol semata wayang Ulliam Baros pada menit ke-53 menjadi penentu tiga poin berharga bagi Maung Bandung.
Kemenangan ini tidak hanya memperpanjang tren positif Persib di awal musim, tetapi juga menunjukkan soliditas permainan tim di bawah arahan pelatih asal Kroasia, Bojan Hodak. Sang pelatih memuji performa anak asuhnya yang dianggap tampil dominan, terutama di babak pertama, meski ia mengakui ada beberapa momen penurunan tempo permainan.
Jalannya Pertandingan: Dominasi Persib di Babak Pertama
Sejak awal laga, Persib Bandung langsung menekan pertahanan Persebaya. Berguinho dan Ulliam Baros beberapa kali menebar ancaman melalui kombinasi serangan cepat. Pada menit ke-25, tembakan Berguinho nyaris membuka keunggulan jika saja bola tidak membentur tiang gawang.
Persebaya sempat mencoba keluar dari tekanan dengan membangun serangan balik cepat melalui lini sayap. Namun, pertahanan Persib yang digalang Federico Barba tampil solid dan berhasil meredam peluang berbahaya tim tamu. Skor 0-0 bertahan hingga turun minum.
Menurut Bojan Hodak, penguasaan bola Persib di babak pertama sangat memuaskan. “Kami tampil lebih baik, terutama pada babak pertama. Kami menguasai permainan, menciptakan lebih banyak peluang, bahkan satu tembakan sempat mengenai tiang,” ujarnya dalam konferensi pers selepas laga.
Gol Ulliam Baros Jadi Penentu
Memasuki babak kedua, Persib kembali tampil agresif. Gol akhirnya lahir pada menit ke-53 melalui skema serangan yang rapi. Berguinho mengirimkan umpan matang ke kotak penalti, dan Ulliam Baros dengan tenang menceploskan bola ke gawang Persebaya.
Gol ini memantik reaksi Persebaya yang kemudian meningkatkan tekanan. Beberapa peluang sempat diciptakan, namun penjaga gawang Persib dan lini belakang tetap kokoh. Bojan Hodak menilai timnya mampu menjaga fokus meski lawan berusaha keras menyamakan kedudukan.
“Meski lawan mencoba bangkit, kami tetap mampu menciptakan beberapa peluang berbahaya, terutama lewat serangan balik. Pertahanan kami juga tetap disiplin,” tambah Bojan.
Penurunan Tempo dan Kondisi Lapangan
Meski unggul, Bojan Hodak mengakui bahwa tempo permainan Persib sempat menurun pada beberapa momen. Ia menyebut dua faktor utama: jeda kompetisi dan kondisi lapangan yang kurang ideal usai diguyur hujan deras sebelum pertandingan.
“Memang ada bagian permainan yang kurang mulus karena kondisi lapangan. Tetapi, secara keseluruhan, kami tampil lebih baik dan pantas meraih kemenangan,” ucapnya.
Lini Belakang Persib Tampil Solid
Bojan Hodak juga menyoroti penampilan lini belakang Persib Bandung yang tampil disiplin dan berhasil menjaga gawang tetap clean sheet. Ia memuji kekompakan tim dan kontribusi para bek, terutama Federico Barba.
“Yang paling penting, kami tidak kebobolan. Selain satu situasi bola mati, saya hanya melihat satu percobaan ke arah gawang dari mereka. Itu pun tidak membahayakan,” cetus Bojan.
Masuknya Julio Cesar pada babak kedua juga dinilai tepat. Kehadiran pemain tersebut membuat pertahanan Persib semakin rapat, terutama saat Persebaya berusaha mengeksploitasi ruang di dekat gawang.
“Barba bermain sangat baik, dan Julio masuk karena mereka mencoba mengeksploitasi ruang di dekat gawang kami. Tetapi kami tetap bisa mengatasinya,” kata Bojan.
Performa Pemain Baru: Reijnders dan Barba Mencuri Perhatian
Selain memuji kinerja tim secara keseluruhan, Bojan Hodak juga memberikan komentar terkait performa para pemain baru Persib. Eliano Reijnders dan Federico Barba disebut tampil impresif dan cepat beradaptasi dengan gaya permainan tim.
“Di Eropa, mereka tidak banyak melalui masa rehat. Barba juga menjalani pramusim dengan tim lain, jadi dia memainkan beberapa uji coba dan tidak ada masalah,” kata Bojan.
Sementara itu, Thom Haye dan Andrew masih memerlukan waktu untuk mencapai kebugaran terbaik. “Untuk Thom Haye, dia masih perlu meningkatkan kebugaran bertandingnya karena belum seratus persen. Andrew juga sama, apalagi dia sempat sakit saat tiba, sehingga tidak berlatih penuh,” tambahnya.
Meskipun begitu, Bojan tetap puas dengan performa keempat pemain anyar tersebut. “Saya senang dengan cara bermain mereka. Semua pemain berkontribusi,” ujarnya.
Kemenangan Krusial untuk Posisi Klasemen
Tiga poin yang diraih Persib Bandung membuat mereka terus bersaing di papan atas klasemen BRI Super League 2025/2026. Kemenangan ini juga memperpanjang rekor tak terkalahkan Persib dalam lima laga awal musim.
Dengan hasil ini, Persib menunjukkan konsistensi permainan dan memperlihatkan ambisi mereka untuk bersaing merebut gelar juara. Bojan Hodak menekankan pentingnya menjaga fokus dan performa tim agar tetap stabil sepanjang musim.
“Kami harus tetap rendah hati dan terus bekerja keras. Kemenangan ini penting, tetapi kompetisi masih panjang,” tegasnya.
Analisis: Kunci Sukses Persib di Laga Ini
- Penguasaan Bola dan Kreativitas di Babak Pertama – Persib mendominasi permainan dan memanfaatkan kelemahan lawan.
- Serangan Balik Cepat – Meski tempo menurun, serangan balik Persib tetap tajam dan berbahaya.
- Soliditas Lini Belakang – Duet Barba dan Julio Cesar memastikan Persebaya minim peluang.
- Adaptasi Pemain Baru – Kontribusi Reijnders dan Barba memperkaya skema taktik Bojan Hodak.
- Konsistensi dan Fokus – Meski kondisi lapangan kurang mendukung, Persib tetap tenang menjaga keunggulan.
Kesimpulan
Kemenangan 1-0 Persib Bandung atas Persebaya Surabaya menjadi bukti bahwa Maung Bandung semakin matang di bawah asuhan Bojan Hodak. Dominasi di babak pertama, gol krusial Ulliam Baros, serta pertahanan yang solid menjadi faktor penentu kemenangan ini.
Performa para pemain baru juga patut diapresiasi, terutama Federico Barba dan Eliano Reijnders, yang cepat beradaptasi dengan tim. Sementara Thom Haye dan Andrew masih membutuhkan waktu untuk mencapai kebugaran penuh.
Dengan tiga poin ini, Persib Bandung semakin percaya diri untuk menghadapi laga-laga berikutnya di BRI Super League 2025/2026. Bojan Hodak pun menegaskan pentingnya kerja keras dan konsistensi agar tim tetap bersaing di papan atas.
Untuk berita terbaru tentang sepak bola Indonesia dan perkembangan BRI Super League lainnya, Anda juga dapat membaca artikel terkait seperti Persib vs Persebaya: Strategi ‘Darah Muda’ dan Harapan Bojan Hodak di Pekan 5 BRI Super League.